Siapa aku kenapa aku tak seperti ayahku, kenapa aku tak seperti ibuku, kenapa aku tak seperti orang tuaku, kenapa tak ada kelebihan mereka yang menurun kepadaku, apakah aku terlahir tanpa kelebihan, bukankan setiap orang lahir dengan kekurangan dan kelebihannya masing masing. Lalu apa kelebihanku, hey siapa aku,,?, hey kalian jawab pertanyaanku, kenapa hanya diam terpaku, apa mulut kalian bisu,...? hey kalian....... kenapa kalian menjauhiku, hey jangan tinggalkan aku, apa salahku..? dasar tak berguna, bukannya membantuku malah pergi meninggalkanku, ternyata ruangan ini lebih berarti bagiku, ia setia menjadi temapat tinggalku,
Hey siapa itu, tadi orang orang menjauhiku, tapi kenapa kau seperti sengaja mendatangiku, matikan lilinmu! Cahayanya sangat menggangguku, ohh ya siapa dirimu, ”haha apa kau tidak mengenalku, diriku adalah dirimu” hey aku serius bertanya padamu “yah aku juga serius menjawab pertanyaanmu, diriku adalah dirimu, dan dirimu adalah diriku.” Aku tak mengerti maksudmu “baik,, begini saja, aku adalah sosok lain dalam dirimu”, lalu... apa maumu? apa yang kau inginkan dariku “tak ada yang ku inginkan darimu, sebaliknya aku akan membantumu keluar dari masalahmu,” haha apa kau tahu masalahku..?, aku saja tak tau apa aku punya masalah atau tidak, aku merasa baik baik saja “ bukankah kau selalu merasa bahwa kau tak punya kelebihan, dan orang paling bodoh, sehingga kau selalu merasa minder, malu dan untuk melakukan sesuatu. Aku tahu itu masalahmu” Baik katakan kepadaku, bagaimana caramu membantuku, apa kau mau memberikan suatu kelebihan kepadaku? “tidak, kau harus menemukan kelebihanmu sendiri, dan hal pertama yang harus kau lakukan adalah kau harus keluar dari duni agelapmu ini,” tidak, aku tidah akan meninggalkan tempat ini, aku sudah nyaman berada di tempat ini. “apa yang kau banggkan dari tempat ini? Dunia kegelapan yang penuh keputusasaan, ketidak pastian, dan tak ada harapan,